Maksimalkan Ruang Sempit dengan Pintu Lipat Desain Fleksibel

Alasan mengapa pintu lipat desain fleksibel menjadi pilihan untuk hunian rumah modern. Salah satunya, karena terlihat lebih minimalis dan fleksibilitas saat digunakan. Selain meminimalkan kebutuhan ruang yang ada, pintu ini juga mampu memberikan kesan terbuka dan lebih luas pada interior rumah. Tidak sedikit desainer atau arsitek yang merekomendasikan pintu lipat ini untuk menghubungkan dua ruangan tanpa harus membangun dinding permanen. Sehingga tampilannya tetap terlihat premium dan elegan.

Melalui artikel ini, akan memberikan beberapa material yang cocok untuk digunakan, dan masih banyak lagi.

Material untuk Pintu Lipat Desain Fleksibel di Ruang Sempit

Pilihan beberapa bahan atau material yang cocok digunakan untuk hunian kecil ini. Seperti dengan kayu ringan, yang memberikan kesan hangat dan sangat cocok untuk penghalang antara kamar dan ruang keluarga. Selain itu, tampilannya lebih terlihat natural dan private. Ada juga yang berbahan kaca tempered, dimana penggunaan material ini mampu memperluas kesan visual setiap ruangan yang diberi sekat ini. Karena sifatnya dapat tembus pandang dan kelihatan di baliknya, material ini akan memberikan pencahayaan yang alami. Baik itu dari lampu atau pada saat siang hari, mendapatkan sinar mataharinya.

Masih ada lagi, alumunium penggunaan ini ideal untuk dapur atau kamar mandi. Karena bahannya yang tahan karat, tampil elegan, dan lebih ringan dibanding lainnya. Terakhir ada UPVC atau PVC, ini jauh lebih ekonomis dan tahan terhadap lembab. Biasanya digunakan untuk area servis.

Ruangan Ideal untuk Penggunaan Pintu Lipat

Biasanya digunakan untuk beberapa ruang yang memang sengaja membutuhkan interior tambahan menyesuaikan dengan gayanya.

  • Kamar tidur ke ruang kerja: Memberikan ruang yang fleksibilitas antara istirahat dan produktivitas, sehingga masih menyatu walaupun terhalang.
  • Dapur ke ruang makan: Ini membuat lebih simpel dan elegan, saat ada tamu bisa dibuka dan terlihat lebih luas. Namun jika membutuhkan ruang privasi bisa ditutup kembali.
  • Kamar mandi: Menggunakan model lipat dua sisi, terlihat privat namun tidak menghabiskan ruangan.
  • Teras atau taman belakang: Lebih sejuk dan tenang, memberikan sirkulasi udara yang baik. Gayanya yang menyatu dengan alam.

Ukuran Rel dan Rekomendasi Desain Pintu Lipat

Ukuran pintu lipat ini bervariasi, tergantung dengan kebutuhan ruang di rumah. Sistem rel (atas, bawah, atau kombinasi) ini juga sangat penting.

  • Rel atas: Biasanya lebih umum digunakan dan bebas hambatan di bawahnya
  • Rel bawah: Sangat stabil untuk pintu yang berat, namun membutuhkan perawatan agar tidak kotor
  • Rel ganda: Penggunaan pintu lipat desain fleksibel ini dikhususkan untuk yang berat. Seperti ke taman atau area outdoor.

Sedangkan untuk rekomendasi desainnya, ada industrial yang bentuknya bingkai hitam doff, menggunakan kaca buram atau tempered. Ada juga minimalis modern, dengan hasil akhir putih, kusen ramping, dan menggunakan kaca bening. Sedangkan desain natural, seperti kayu yang alami sangat cocok untuk rumah dengan tema konsep alam.

Seperti itulah, bagaimana pintu lipat desain fleksibel memberikan nuansa ruangan yang lebih luas dan tetap stabil. Walau hanya menggunakan pintu lipat di ruang sempit, namun tetap terlihat elegan. Sesuaikan penggunaan ini untuk rumah dengan berbagai tema konsep.