Jenis-Jenis Pintu Rumah Berdasarkan Materialnya

Jenis-jenis pintu rumah sangat beragam saat ini. Selain aspek keamanan, pintu berfungsi untuk memberikan kenyamanan, ketahanan dan memberikan nilai estetika untuk interior rumah. Maka dari itu, pemilihan jenis pintu sebaiknya disesuaikan berdasarkan kebutuhan, jenis atau model hunian.

Mengenal Jenis-Jenis Pintu Rumah 

Berdasarkan cara membukanya, pintu dibedakan menjadi pintu sayap, lipat, geser dan panel. Namun, jika dilihat dari material atau bahan pembuatannya, pintu rumah terbagi menjadi berikut:

Pintu Kayu

Pintu kayu sudah umum digunakan karena memiliki desain yang estetik dan beragam. Bahkan menjadi bernilai seni tinggi bila menambahkan ukiran.

Pintu kayu ini memiliki kelebihan pada ketahanannya terhadap berbagai macam kondisi cuaca. Namun rentan terhadap udara yang lembab, apalagi jika terkena air secara terus menerus.

Pintu PVC

Bahan PVC untuk pintu terbuat dari material plastik yang keras dan tahan air. Namun, jenis pintu ini kurang cocok menjadi pintu kamar tidur atau pintu utama.

Karena tahan air, maka cocok sebagai pintu kamar mandi. Kelebihan pintu ini adalah pilihan warnanya lengkap, beban ringan dan anti rayap.

Pintu Kaca

Untuk jenis hunian modern banyak menggunakan pintu kaca. Hal ini untuk mempertegas sisi elegan hunian dan cahaya alami akan masuk rumah lebih optimal. Dengan demikian, sirkulasi udara interior rumah lebih baik. Jika menginginkan privasi, maka dapat menambahkan gorden pada pintu kaca.

Material yang umum digunakan adalah tempered karena memiliki ketahanan yang lebih baik. Jika pecah dapat meminimalisir bahaya karena serpihan kacanya hanya berbentuk butiran bola. Pengaplikasian pintu kaca biasanya untuk jalan menuju area kolam renang atau taman belakang.

Pintu Aluminium

Pintu aluminium memiliki berbagai kelebihan sehingga banyak yang menyukai dan menggunakannya. Pertama, tersedia desain dan warna yang bervariasi. Kemudian bobotnya sangat ringan, tahan lama dan anti rayap.

Namun jenis pintu ini rentan rusak bila terkena cipratan zat kimia atau air hujan. Karena tampilannya yang kurang menawan, maka pintu aluminium kurang cocok jika digunakan sebagai pintu utama.

Pintu Baja

Pintu baja menjadi salah satu dari jenis-jenis pintu rumah. Daya tahan pintu berbahan baja tahan terhadap segala cuaca dan benturan. Bahkan tahan terhadap api dan rayap berkat  material kombinasi dari karbon dan besi.

Kerangka dari pintu ini dapat meredam suara karena terpasang karton press. Lalu untuk kusen menggunakan karet agar saat menutup maupun membuka tidak menimbulkan bunyi.

Pintu Fiberglass

Selanjutnya terdapat jenis pintu berbahan fiberglass yang tahan terhadap keretakan dan cuaca. Kebanyakan jenis pintu ini berpadu dengan panel kayu motif cantik. Sehingga membuat hunian lebih elegan dan indah. Sayangnya, apabila menambahkan warna pada jenis pintu ini akan mudah luntur. Hal ini karena material fiberglass tidak mengandung pori-pori.

Pada umumnya pemilihan pintu rumah berdasarkan material, model, ukuran, warna hingga fungsinya. Hal yang tidak kalah penting adalah dengan mengetahui kelebihan dan kekurangan dari jenis-jenis pintu rumah serta ukuran serta model untuk setiap ruangan berbeda-beda mengikuti fungsinya. Jika ingin memiliki hunian impian untuk keluarga tercinta dengan lokasi strategis dan harga terjangkau, maka Puri Depok Mas jawabannya.